digitalbank.id – InsightAsia, perusahaan riset pemesaran mengungkapkan, Gopay memimpin pasar dalam merek e-wallet teratas di industri dompet digital. Hal itu terungkap dalam hasil riset bertajuk “Consistency That Leads: 2023 E-Wallet Industry Outlook”. Research Director InsightAsia Olivia Samosir mengungkapkan bahwa GoPay menjadi platform dompet digital yang secara konsisten paling banyak digunakan oleh konsumen, sejak lebih dari 5 tahun terakhir sampai saat ini.
“Sebagian besar pengguna dompet digital pernah menggunakan GoPay sebanyak 71 persen dan terus setia menggunakan sampai saat ini sebesar 58 persen,” kata Olivia dalam keterangan tertulis, Senin (28/11/2022).
Adapun, posisi kedua diduduki oleh OVO mencapai 70 persen responden menyatakan pernah menggunakan, dan 53 persen menggunakan dalam tiga bulan terakhir. Posisi terakhir dalam tiga besar ini diisi oleh DANA, dengan persentase mencapai 61 persen responden pernah menggunakan. Namun demikian, DANA tidak termasuk dalam tiga besar kategori penggunaan dalam tiga bulan terakhir, di mana DANA berada di urutan keempat dengan angka mencapai 45 persen.
Selanjutnya, ShopeePay digunakan oleh 51 persen responden baik dalam kategori pernah digunakan dan tiga bulan terakhir. Sementara itu, LinkAja mencapai 27 persen sering digunakan responden dan 13 persen digunakan dalam tiga bulan terakhir. Olivia menuturkan terdapat lima faktor pendorong utama yang memungkinkan brand dompet digital berhasil memimpin pasar, di antaranya adalah aman digunakan dan memastikan saldo konsumen terlindungi serta mudah sekaligus nyaman digunakan dalam bertransaksi.
Lalu, diikuti dengan bebas limit penggunaan bulanan dan dapat digunakan untuk pembayaran kebutuhan sehari-hari secara maksimal. Selain itu, kemampuan memenuhi kebutuhan-kebutuhan inilah yang membuat sebuah brand dapat meraih kepercayaan tertinggi dari konsumen. “Kemampuan inipun tidak bisa hanya dilakukan dalam periode singkat untuk memenangkan preferensi konsumen. Harus didukung oleh konsistensi kinerja yang baik, secara terus-menerus,” jelasnya.
Olivia menjelaskan bahwa dengan konsistensi dalam menyampaikan atau memenuhi kebutuhan-kebutuhan kemudian menciptakan consumer experience atau pengalaman konsumen yang menyenangkan dan membuat konsumen setia untuk terus menggunakan brand tersebut. Selanjutnya, dari pendapat para pengguna GoPay mengatakan bahwa mereka memiliki pengalaman yang baik dan menyenangkan (84 persen) selama menggunakan GoPay. “Berarti delivery atau pemenuhan kebutuhan ini dilakukan secara konsisten, terus-menerus. Jadi tidaklah mengherankan jika tingkat kepuasan dan loyalitas konsumen terhadap GoPay mengungguli pemain dompet digital lainnya,” imbuhnya. Secara rinci, hasil riset tersebut memperlihatkan bahwa GoPay mendapatkan kepuasan dari 84 persen konsumen, disusul oleh Shopee sebesar 80 persen, DANA sebesar 75 persen, OVO mencapai 77 persen, dan LinkAja 53 persen.(SAF)