digitalbank.id – MEMASUKI era digital yang sangat pragmatis dan dinamis, Modalku terus meningkatkan keamanan data nasabah untuk menjaga kredibilitasnya sebagai platform pembiayaan digital.
Co-founder dan CEO Modalku Reynold Wijaya mengatakan pihaknya rutin menerapkan berbagai kontrol keamanan yang tepat dengan membatasi akses dan melindungi data secara berlapis.
“Sebagai salah satu platform keuangan digital bersertifikat ISO 27001, keamanan data menjadi prioritas utama kami. Kami berkomitmen untuk terus bekerja sama menerapkan standar operasional untuk sistem keamanan kami,” kata Reynolds, Kamis (27/10) dalam keterangan resmi.
Reynold mengatakan perusahaan memiliki tiga dimensi yang berperan dalam menjaga keamanan data: sumber daya manusia (SDM), proses, dan teknologi. “Modalku juga memiliki tim in-house yang terlatih untuk menjaga keamanan data, sistem dan infrastruktur, salah satunya manajemen akses,” jelasnya.
Semua karyawan menerima pelatihan rutin untuk menghindari serangan siber seperti phishing dan penipuan. Modalku juga mengedukasi pengguna tentang keamanan data dan transaksi yang aman di seluruh platform internal Modalku, termasuk media sosial.
Modalku juga mengimplementasikan berbagai sistem keamanan, termasuk menerapkan otentikasi dua faktor di semua platform internal Modalku, evaluasi internal platform dan penyedia baru, dan tinjauan internal secara berkala terhadap semua sistem dan akses yang digunakan.
“Kami terus mengembangkan teknologi keamanan kami dengan menerapkan berbagai standar keamanan untuk mencegah, mendeteksi, dan memantau serangan siber untuk mengurangi risiko pelanggaran data,” kata Reynold. Salah satunya adalah fitur peringatan sistem Modalku yang mendeteksi aktivitas mencurigakan.
Head of Technology Modalku, Felix Richard, menambahkan bahwa penting bagi organisasi untuk tetap siap menghadapi potensi serangan. Dengan demikian, tim Modalku secara teratur menguji respons dan kemungkinan rencana pemulihan untuk insiden keamanan. “Kami tidak hanya dengan cepat menahan serangan dan mengurangi dampaknya pada sistem kami, tetapi kami pulih secepat mungkin,” katanya.(SAF)