digitalbank.id – Perusahaan teknologi keuangan (tekfin) yang menghadirkan platform pembayaran konsumen Flip mengumumkan pendanaan Seri B putaran kedua senilai US$100 juta. Pendanaan dipimpin oleh Tencent dengan partisipasi dari Block Inc yang sebelumnya bernama Square Inc dan investor pendahulu (existing) Insight Partners.
“Flip fokus membantu jutaan orang Indonesia, baik individu maupun bisnis, melakukan berbagai transaksi uang dengan biaya yang wajar melalui platform digital Flip,” kata Rafi Putra Arriyan, founder dan CEO Flip, Rabu (15/6).
Menurut dia, Flip kini telah melayani lebih dari 10 juta pengguna untuk berbagai jenis transaksi keuangan dari dan ke berbagai wilayah di Indonesia hingga ke luar negeri. Cakupannya yang global membuat seumlah investor global terkemuka juga ikut berpartisipasi dalam putaran pendanaan kali ini, termasuk Guillaume Pousaz, Pendiri & CEO Checkout.com melalui Zinal Growth, Gokul Rajaram, Executive di Doordash dan Board Member di CoinBase dan Pinterest, serta Michael Vaughan, mantan Chief Operating Officer (COO) Venmo.
Baca juga: Flip for Business menjawab kerumitan perusahaan melakukan transfer dana
Masuknya pendanaan baru itu pun membawa total Seri B Flip menjadi lebih dari US$ 100 juta. Sebelumnya, Flip telah menerima pendanaan Seri B fase pertama US$ 48 juta pada Desember 2021 yang dipimpin oleh Sequoia Capital India, Insight Partners, dan Insignia Ventures Partners.
Flip akan menggunakan dananya untuk pengembangan tim dengan fokus pada tim teknik (engineering) dan produk (product), investasi dalam pengembangan produk baru dan teknologi untuk meningkatkan kualitas layanan, serta mempercepat ekspansi bisnis.
Sementara itu Chief Operating Officer (COO) Flip Gita Prihanto menambahkan, pihaknya bangga menerima kepercayaan dan dukungan berkelanjutan dari investor. Pengetahuan dan keahlian dari mitra, baik institusi global maupun angel investor, akan membantu perusahaan dalam mengembangkan bisnis di tengah situasi penuh tantangan yang dihadapi pasar global dan lanskap teknologi saat ini.
Baca juga: Kantongi pendanaan Rp691 miliar dari India dan AS, Flip berencana tambah investasi teknologi
“Investasi ini memperkuat aspirasi kami untuk memberikan dampak positif yang lebih besar kepada masyarakat dengan terus memperluas solusi fintech Flip dan mempromosikan ekosistem ekonomi digital di Indonesia,” ujar Gita.
Lebih jauh dia mengatakan Flip bertujuan menjadi perusahaan teknologi keuangan yang fokus terhadap pelanggan dengan membantu individu dan bisnis melakukan transaksi keuangan secara adil (fair) dari mana dan untuk siapa saja melalui platform digital.
Beberapa produk Flip adalah layanan pembayaran peer-to-peer (P2P) online dengan transfer antarbank ke lebih dari 100 bank domestik, pengiriman uang internasional (Flip Globe) ke lebih dari 45 negara, isi ulang (top-up) e-wallet, pembelian produk digital (pulsa, paket data, tagihan listrik, dan token listrik), serta solusi untuk bisnis/perusahaan (Flip for Business). (HAN)
