Kini, cari rumah hingga ajukan KPR cukup akses super apps BTN Mobile

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. terus meningkatkan layanan Super Apps BTN Mobile untuk memudahkan nasabahnya mengakses berbagai layanan perbankan hingga layanan perumahan/mortgages yang bisa diakses hanya dengan menggunakan smartphone.

Guna mendukung kinerja Bank BTN sebagai bank dengan market share KPR Subsidi terbesar di Indonesia, Bank BTN kini menghadirkan Super Apps BTN Mobile dengan inovasi terbarunya yang menggabungkan layanan digital perumahan/mortgages yang ada di BTN Properti untuk juga dapat diakses melalui SuperApps BTN Mobile.

Dengan wajah baru Super Apps BTN Mobile kini nasabah dapat melakukan berbagai traksaksi keuangan serta juga layanan perumahan/mortgages melalui SuperApps BTN Mobile tanpa perlu berpindah atau menggunakan aplikasi yang berbeda.

Hal ini sangat memanjakan kebutuhan dari nasabah BTN dalam melakukan berbagai layanan perumahan seperti pencarian properti, rekomendasi kredit sampai dengan pengajuan KPR setiap saat serta melakukan berbagai transaksi harian semuanya melalui 1 aplikasi yaitu BTN Mobile.

Andi Nirwoto, selaku Direktur IT dan Digital Bank BTN, optimis bahwa pengembangan digitalisasi yang senantiasa dilakukan oleh BTN dapat menjadi sebuah solusi dari kebutuhan gaya hidup nasabah yang semakin berkembang di era digital. “Kami terus berinovasi dan memberikan berbagai solusi digital tepat sasaran bagi para nasabah setia kami”, ujar Andi, di Jakarta, Jumat 6 Oktober 2023.
Andi menambahkan, dengan semakin lengkapnya fitur yang tersedia pada aplikasi BTN Mobile, maka digital BTN akan terus maju baik dari sisi transaksional maupun lending/pinjaman (khususnya KPR).

Beberapa layanan perumahan/mortgages yang dibawa pada SuperApps BTN Mobile mulai dari fitur Cari Properti, Pengajuan Pinjaman KPR, hingga Tracking Status Pinjaman KPR.

Melalui fitur Cari Properti nasabah dapat mencari unit hunian properti idamannya sesuai dengan berbagai filter kebutuhannya melalui SuperApps BTN Mobile. BTN juga menjamin akan terus mengupdate katalog perumahannya guna memberikan berbagai pilihan menarik bagi para calon debiturnya.

Sementara lewat fitur Pengajuan Pinjaman KPR, para user BTN Mobile dapat mengajukan pinjaman KPR-nya secara online kapan pun dan dimana pun tanpa perlu datang ke outlet terdekat. Proses yang simple dan mudah serta relatif lebih cepat ini sangat diminati oleh pengguna BTN Mobile saat ini. Hal ini sesuai komitmen dan fokus Bank BTN dalam menyalurkan hunian idaman kepada masyarakat Indonesia serta memberikan solusi digital perbankan yang praktis, aman, dan nyaman.

Bukan hanya pengajuan KPR yang dapat dilakukan secara online, namun terlebih lagi para debitur juga dapat melakukan monitoring pengajuannya secara online melalui fitur Tracking Status Pinjaman KPR. Inovasi ini terbukti sangat membantu peningkatan pengajuan pinjaman KPR di BTN. Melalui fitur ini Super Apps BTN Mobile siap menawarkan berbagai kemudahan kepada para calon debitur dalam melakukan pengajuan kredit secara online.

“Setiap inovasi layanan perumahan/mortgages tersebut akan memanjakan calon debitur, karena proses yang serba online dapat mempersingkat waktu dan meningkatkan efisiensi. Nasabah tidak perlu lagi datang ke kantor cabang untuk melakukan pengajuan kredit, tracking monitoring serta berbagai hal lainnya,” ujar Andi.

Menurutnya, saat ini pengajuan KPR secara online di Bank BTN sendiri angkanya mengalami peningkatan di atas 50 persen.

“Pengajuan KPR secara online saat ini sudah mengalami peningkatan diatas 50 persen secara YoY. Hal ini menandakan bahwa debitur telah memiliki awareness yang cukup baik terkait proses pengajuan kredit yang dapat dilakukan secara online”, tambah Andi.
Tidak hanya berhenti sampai disitu saja, kedepannya akan banyak terobosan baru yang diluncurkan oleh BTN Mobile sebagai usaha dalam menjadi Super Apps dengan beragam fitur transaksi. “Salah satu fitur terbaru yang akan diluncurkan adalah fitur Fast Loan yang siap memberikan kemudahan layanan dalam melakukan proses pengajuan kredit atau pinjaman yang lebih cepat”, tutup Andi. ■