PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menggandeng Astra Credit Companies (ACC) untuk menghadirkan layanan BNI Autopay. Kemitraan ini memungkinkan pelanggan ACC membayar angsuran secara otomatis melalui rekening BNI, menawarkan kenyamanan dan efisiensi. Langkah ini juga memperkuat sinergi kedua perusahaan dalam industri keuangan dan pembiayaan otomotif di Indonesia.
Poin utama:
- BNI bekerja sama dengan ACC menghadirkan layanan Autopay guna mempermudah pelanggan dalam membayar angsuran secara otomatis.
- Layanan ini merupakan bagian dari strategi BNI untuk memperluas ekosistem digital banking dan meningkatkan akuisisi nasabah.
- Kerja sama ini memperkuat sinergi antara BNI dan ACC di tengah dinamika pasar keuangan yang semakin kompetitif.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) semakin memperkuat posisinya sebagai bank yang inovatif dalam layanan transaksi digital dengan menggandeng Astra Credit Companies (ACC), anak usaha PT Astra International Tbk (ASII). Kolaborasi ini melahirkan layanan BNI Autopay, yang memungkinkan pelanggan ACC melakukan pembayaran angsuran secara otomatis melalui rekening BNI.
Direktur Digital and Integrated Transaction Banking BNI, Hussein Paolo Kartadjoemena, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan layanan keuangan berbasis digital.
“Bagi BNI, layanan Autopay ini tidak hanya memberikan kemudahan bagi nasabah, tetapi juga memperkuat ekosistem digital BNI dengan meningkatkan akuisisi nasabah dan volume transaksi,” ujar Paolo, Selasa (18/2).
Layanan Autopay memungkinkan nasabah ACC untuk melakukan pembayaran angsuran tanpa perlu datang ke kantor cabang. Nasabah cukup mendaftarkan rekening BNI mereka melalui sistem ACC ONE, dan angsuran akan dipotong secara otomatis sesuai jadwal pembayaran. Fitur ini dilengkapi dengan One-Time Password (OTP) sebagai sistem keamanan tambahan serta limit transaksi harian yang dapat diatur sesuai kebutuhan.
Kolaborasi ini bukan kali pertama BNI dan ACC bekerja sama. Sebelumnya, BNI telah menyediakan kanal pembayaran angsuran ACC melalui ATM dan mobile banking. Bahkan pada 2023, BNI memberikan fasilitas kredit senilai Rp 1 triliun kepada ACC guna mendukung ekspansi bisnis pembiayaan kendaraan di Indonesia.
Chief Finance Officer ACC, Dharmawan Phie, menyambut baik sinergi ini. “Sebagai perusahaan pembiayaan otomotif pertama yang menggunakan layanan BNI Autopay, kami berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Kemudahan pembayaran ini tentu akan meningkatkan pengalaman nasabah dan mendorong efisiensi operasional ACC,” ungkapnya.
Di tengah persaingan ketat industri pembiayaan, layanan Autopay diharapkan mampu meningkatkan loyalitas pelanggan dan mempercepat proses pembayaran angsuran. Selain itu, kolaborasi ini menegaskan peran BNI dalam mendukung akselerasi digitalisasi layanan keuangan di Indonesia.
Pembiayaan otomotif
Pasar pembiayaan otomotif di Indonesia terus berkembang pesat. Data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan bahwa total pembiayaan kendaraan bermotor di Indonesia mencapai lebih dari Rp 500 triliun pada 2024, dengan pertumbuhan tahunan sekitar 8%. Digitalisasi layanan seperti Autopay menjadi faktor kunci dalam meningkatkan efisiensi dan daya saing perusahaan pembiayaan.
Ke depan, BNI dan ACC berencana memperluas kerja sama ini dengan menghadirkan lebih banyak fitur berbasis digital untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan. “Kami akan terus berinovasi dan menghadirkan solusi finansial yang adaptif dengan kebutuhan pasar,” tambah Paolo.
Dengan adanya layanan Autopay, pelanggan kini dapat menikmati pengalaman pembayaran yang lebih praktis, aman, dan efisien, sejalan dengan tren digitalisasi layanan keuangan yang semakin berkembang di Indonesia. ■
