Untuk meningkatkan efisiensi dan inovasi dalam sistem pembayaran nasional, Otoritas Moneter Singapura (Monetary Authority of Singapore/MAS) dan Asosiasi Bank di Singapura (ABS/Association of Banks in Singapore) berencana membentuk entitas baru yang akan mengonsolidasikan administrasi dan tata kelola skema pembayaran nasional.
Poin utama:
- MAS dan ABS akan mendirikan entitas yang bertujuan mengonsolidasikan administrasi dan tata kelola skema pembayaran nasional, seperti Interbank GIRO System dan PayNow.
- Entitas ini akan bekerja sama dengan MAS untuk mengembangkan strategi pembayaran nasional Singapura, memastikan infrastruktur yang aman, efisien, dan inovatif.
- Dengan penggabungan ini, diharapkan tata kelola skema pembayaran menjadi lebih kuat, meningkatkan ketahanan dan inovasi dalam sistem pembayaran.
Dalam pernyataan bersama pada Rabu (12/2), MAS dan ABS mengumumkan rencana pembentukan entitas baru yang akan mengonsolidasikan administrasi dan tata kelola skema pembayaran nasional. Langkah ini bertujuan untuk memperkuat tata kelola dan mendorong inovasi dalam sistem pembayaran Singapura.
Chia Der Jiun, Managing Director MAS, menyatakan, “Mengonsolidasikan tanggung jawab administrasi dan tata kelola dari semua skema pembayaran nasional di bawah satu entitas akan memperkuat tata kelola skema-skema ini dan berkontribusi terhadap ketahanan dan inovasi pembayaran yang lebih besar.”
Saat ini, skema pembayaran nasional seperti Interbank GIRO System dan PayNow dikelola oleh berbagai lembaga, termasuk Singapore Clearing House Association, ABS, MAS, dan Infocomm Media Development Authority. Skema-skema ini digunakan secara luas oleh konsumen dan bisnis untuk pembayaran domestik dan lintas negara.
Entitas baru ini, seperti dilansir Reuters, akan dipimpin oleh perwakilan senior dari bank sentral dan industri jasa keuangan. Tidak akan ada perubahan dalam operasi dan aturan skema pembayaran nasional saat ini. Detail lebih lanjut mengenai nama, struktur tata kelola, dan komposisi dewan entitas ini akan diumumkan akhir tahun ini.
Langkah ini sejalan dengan upaya Singapura untuk mempertahankan posisinya sebagai pusat keuangan global dengan infrastruktur pembayaran yang canggih dan aman. Dengan mengonsolidasikan tata kelola skema pembayaran, Singapura berharap dapat meningkatkan efisiensi operasional dan mendorong inovasi lebih lanjut dalam sektor pembayaran. ■
