Di tengah melonjaknya minat investasi emas, Pegadaian Galeri 24 menghadirkan inovasi besar dengan meluncurkan emas batangan denominasi 12,5 kilogram. Langkah ini tidak hanya memberikan pilihan baru bagi investor skala besar, tetapi juga menempatkan Galeri 24 di jalur kompetisi pasar emas internasional, yang secara global menjadikan denominasi ini sebagai standar. Dengan harga yang efisien dan likuiditas tinggi, produk ini menjadi solusi bagi mereka yang ingin mendiversifikasi portofolio investasi mereka.
Laporan Utama:
PT Pegadaian melalui anak usahanya, Galeri 24, mengambil langkah strategis untuk memperluas portofolio produk emasnya dengan meluncurkan emas batangan dalam denominasi 12,5 kilogram. Sebelumnya, denominasi terbesar yang tersedia adalah 1 kilogram, tetapi kini investor memiliki opsi yang lebih besar dan efisien, menjadikan produk ini sebagai salah satu penawaran yang menarik di pasar emas domestik dan global.
“Tujuan kami menghadirkan emas batangan dengan denominasi 12,5 kilogram ini adalah untuk memberikan variasi baru pilihan denominasi emas dengan harga yang lebih efisien. Hal ini juga sebagai upaya memenuhi kebutuhan produk emas yang sesuai standar global,” ujar Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian, Elvi Rofiqotul Hidayah.
Keunggulan emas sebagai instrumen investasi terus menguat, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global. Harga emas yang cenderung meningkat setiap tahun menjadikannya pilihan menarik bagi investor yang menginginkan aset yang stabil dan likuid. Produk ini dilengkapi dengan layanan buyback kompetitif dan fleksibilitas gadai melalui Pegadaian, sehingga nasabah memiliki akses cepat terhadap dana tanpa kehilangan kepemilikan emas mereka.
Galeri 24 juga memastikan keamanan investasi nasabah. Bahkan jika surat kwitansi pembelian hilang, Galeri 24 tetap menerima penjualan emas asalkan produk tersebut berasal dari Galeri 24. Fitur ini memberikan kepercayaan lebih kepada para investor.
Pertumbuhan Produksi dan Akses Digital:
Hingga Oktober 2024, Galeri 24 mencatatkan lonjakan produksi emas hingga 3,3 ton, naik 153% dari tahun sebelumnya. Dengan 82 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia, produk emas Galeri 24 kini semakin mudah diakses, baik secara offline maupun online. Melalui platform digital seperti website, aplikasi seluler, dan e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, serta platform lain seperti Livin Sukha dan Grabmart, masyarakat dapat membeli emas batangan hingga perhiasan dengan mudah.
Galeri 24 juga memanfaatkan tren digital dengan aktif melakukan penjualan melalui live streaming di TikTok, menjangkau audiens yang lebih luas. Upaya ini sejalan dengan peningkatan literasi investasi emas di Indonesia, yang terus tumbuh pesat seiring meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya diversifikasi aset.
Menghubungkan Lokal ke Global:
Langkah berani menghadirkan emas denominasi 12,5 kilogram tidak hanya memperkuat posisi Galeri 24 di pasar lokal, tetapi juga membuka peluang besar untuk bersaing di pasar internasional. Dengan standar cetakan internasional, produk ini memenuhi kebutuhan transaksi emas dalam jumlah besar untuk investor maupun institusi.
Pegadaian Galeri 24 tidak hanya menyediakan produk berkualitas, tetapi juga layanan yang inovatif dan adaptif terhadap kebutuhan zaman. Melalui kombinasi akses digital, fleksibilitas layanan, dan produk emas berstandar global, Galeri 24 siap menjadi pemain kunci dalam pasar emas modern. ■
