PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) menggandeng PT Super Bank Indonesia (Superbank) dalam kolaborasi strategis untuk memperluas akses pendanaan berkualitas bagi masyarakat Indonesia. Kolaborasi ini menjadi langkah konkret kedua perusahaan dalam mendukung inklusi keuangan dan menyediakan solusi pendanaan yang mudah diakses di seluruh Indonesia.
Direktur Utama AdaKami, Bernardino Moningka Vega, menyatakan harapannya melalui kemitraan ini dapat memperluas jangkauan pendanaan, khususnya bagi masyarakat yang masih menghadapi keterbatasan akses ke pembiayaan. “Lewat kolaborasi super dengan Superbank dan mitra-mitra lender yang ada saat ini, kami berharap bisa melayani penyaluran pendanaan berkualitas ke lebih banyak masyarakat yang membutuhkan,” ujar Bernardino, Kamis (31/10).
“Dengan demikian, kita bisa bersama-sama membantu masyarakat meraih mimpi, khususnya bagi mereka yang membutuhkan pendanaan untuk usaha atau kegiatan bernilai tambah lainnya.”
Saat ini, AdaKami telah bekerja sama dengan tujuh mitra lender dari sektor perbankan, termasuk Superbank. Sebelumnya, perusahaan juga menjalin kemitraan dengan Seabank, Bank Jago, Bank Permata, Hana Bank, Bank Ganesha, dan Bank OCBC. Kerja sama terbaru dengan Superbank dalam bentuk channeling ini menunjukkan kepercayaan tinggi dari lembaga-lembaga keuangan untuk menyalurkan pendanaan melalui platform fintech lending yang transparan dan terpercaya.
Chief Business Officer Superbank, Sukiwan, turut menggarisbawahi visi yang sejalan antara kedua institusi. “Kemitraan ini bertujuan untuk memperkuat upaya memperluas pemanfaatan layanan finansial inklusif dan mempermudah akses pendanaan bagi seluruh masyarakat Indonesia,” kata Sukiwan. Ia menambahkan, rekam jejak AdaKami dalam menjaga Tingkat Keberhasilan Bayar (TKB) pada level 99,96% per September 2024 menjadi pertimbangan utama dalam memilih AdaKami sebagai mitra strategis.
Memenuhi Regulasi dan Menguatkan Literasi Keuangan
Kemitraan ini sejalan dengan upaya memenuhi regulasi OJK, khususnya POJK No. 10/POJK.05/2022 mengenai Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi, yang menekankan pentingnya meningkatkan akses pendanaan berkualitas melalui teknologi. Selain memanfaatkan teknologi seperti e-KYC untuk memudahkan verifikasi nasabah, AdaKami juga aktif dalam meningkatkan literasi keuangan di masyarakat.
Bernardino menambahkan bahwa edukasi finansial menjadi bagian penting dalam membangun ekosistem keuangan yang sehat. Dengan edukasi literasi keuangan, masyarakat diharapkan bisa lebih paham tentang manfaat, hak, dan kewajiban mereka saat menggunakan layanan finansial. “Kami berharap pendanaan berkualitas yang dihadirkan dari kerja sama ini dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat dalam mencapai tujuan finansial mereka,” tutup Bernardino.
Melalui kerja sama ini, AdaKami dan Superbank memperkuat komitmen untuk meningkatkan akses pendanaan yang inklusif dan memberdayakan masyarakat Indonesia dalam mencapai kesejahteraan finansial yang lebih baikk ■