PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) mencatat hampir 26% dari total pembiayaan atau setara dengan Rp 56,4 triliun per semester I 2024 telah disalurkan guna mendukung transisi yang berkelanjutan.
Direktur Compliance, Corporate Affairs & Legal CIMB Niaga Fransiska Oei mengatakan, langkah ini merupakan bentuk dukungan perseroan untuk menuju ekonomi yang rendah karbon, Perjanjian Paris, dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG).
“Ini adalah bukti komitmen CIMB Niaga untuk tidak sekadar mengejar profit, namun juga berkontribusi menjaga kelestarian lingkungan dan bumi untuk generasi mendatang,” ujarnya dalam acara The Cooler Earth (TCE) Sustainability Series 2024 di Jakarta, Rabu (2/10).
Menurut dia, pada level perusahaan, penerapan praktik sustainability atau keberlanjutan dapat diterapkan melalui digitalisasi, menggunakan solar panel sebagai sumber listrik, dan menerapkan waste management.
CIMB Niaga telah menyediakan berbagai produk keberlanjutan, baik di segmen Consumer Banking maupun Business Banking. Di antaranya Kartu Kredit Digital OCTO Card (kartu kredit tanpa kartu fisik), dan program One House One Tree yang mengalokasikan donasi 1 pohon setiap pembelian 1 unit rumah.
“Sedangkan di segmen Business Banking yaitu pembiayaan sustainability linked-loan (SLL) atau sustainable finance (SF) serta Giro Kartini, produk giro khusus bagi para pengusaha wanita,” katannya.
Sebagai salah satu bentuk mendukung praktik sustainability, CIMB Niaga menyelenggarakan The Cooler Earth (TCE) Sustainability Series 2024 di Graha CIMB Niaga dan Energy Building Jakarta, Rabu-Jumat, 2-4 Oktober 2024.
“Hal ini diharapkan dapat merangkul lebih banyak kalangan seperti nasabah, karyawan, pelajar, komunitas, dan masyarakat dalam mewujudkan bumi yang lestari,” tandas Fransiska. ■