MAJALAH NEWSWEEK menobatkan BCA sebagai ‘World’s Most Trustworthy Company’ atau perusahaan paling dapat dipercaya di dunia untuk kategori perbankan. BCA bahkan menduduki peringkat pertama di dunia, berada di atas 66 bank lainnya yang berasal dari berbagai negara.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, kepercayaan nasabah merupakan fokus sekaligus sumber kekuatan bagi BCA untuk terus meningkatkan kualitas layanan sesuai kebutuhan nasabah yang beragam.
“Tentunya, segala apresiasi ini akan semakin memotivasi kami untuk terus berinovasi secara berkesinambungan, serta memberikan nilai tambah bagi nasabah,” ujarnya di Jakarta, Selasa (21/11).
Baca juga: blu by BCA Digital catat kinerja positif
Menurut dia, hingga September 2023, jumlah rekening nasabah mencatatkan pertumbuhan sebesar 17,1% YoY menjadi 38,8 juta. Pertumbuhan jumlah rekening nasabah ini juga diikuti dengan peningkatan aktivitas perbankan transaksi. Tercatat, total volume transaksi BCA naik 26,8% YoY mencapai 22 miliar transaksi di sembilan bulan pertama tahun 2023. Kanal mobile banking mencatat kenaikan volume transaksi tertinggi, tumbuh sebesar 43,4% YoY.
“Tidak hanya kepada nasabah, kami juga ingin berterima kasih kepada dukungan pemerintah dan regulator, investor, seluruh stakeholders, serta kerja keras seluruh insan BCA di penjuru negeri. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan menjadi bank terdepan yang senantiasa di sisi nasabah, serta terus berkontribusi terhadap pertumbuhan perekonomian nasional,” demikian Jahja Setiaatmadja.
Baca juga: Kredit tumbuh di semua sektor, BCA cuan Rp36,4 triliun per September 2023
Dalam menentukan daftar tersebut, Newsweek bekerja sama dengan perusahaan penelitian data global Statista, dan melakukan survei terhadap 70 ribu partisipan serta mengumpulkan 269 ribu laporan evaluasi perusahaan yang dipercaya oleh pelanggan, investor, dan karyawan. ■
Serangan siber makin brutal, investasi IT BCA melonjak selama 2022-2023 - digitalbank.id