PT Bank OCBC NISP Tbk. (NISP) telah melakukan penandatanganan Sale and Purchase Agreement (SPA) dengan Commonwealth Bank of Australia (CBA) untuk membeli 99,00% saham PT Bank Commonwealth (PTBC) pada Kamis (16/11) lalu dengan estimasi nilai transaksi mencapai Rp2,2 triliun.
PTBC dalam keterangan tertulisnya akhir pekan ini mengungkapkan, target penyelesaian penjualan dengan OCBC dijadwalkan kuartal II atau kuartal III-2024.
Presiden Direktur PTBC Lauren Sulistiawati mengatakan, sambil menunggu proses penjualan tersebut, bisnis akan terus berjalan seperti biasa bagi nasabah dan karyawan.
“Hingga penjualan selesai, bisnis akan terus berjalan seperti biasa bagi nasabah dan karyawan kami. Bank Commonwealth akan terus memberikan layanan perbankan berkualitas tinggi kepada nasabah,” ujarnya.
Baca juga: OCBC Indonesia rencana akuisisi 99% saham Bank Commonwealth
Menurut dia, penjualan saham PTBC ini sejalan dengan strategi CBA untuk menjadi lebih efisien dan lebih baik dengan berfokus pada bisnis domestik di Australia dan New Zealand.
Hal ini juga mengikuti penjualan beberapa saham international, termasuk PT Commonwealth Life di Indonesia, BoCommLife, dan 10% saham di Bank Hangzhou di Cina.
“Estimasi nilai rencana transaksi akuisisi PTBC oleh OCBC Indonesia adalah sebesar Rp2,2 triliun. Selain itu, OCBC Indonesia bermaksud untuk mengakuisisi sisa 1% saham PTBC dari pemegang saham minoritas,” kata Lauren.
Lauren menyebut dalam proses untuk memilih pembeli yang tepat, CBA mencari organisasi yang kokoh dan bermodal kuat dengan komitmen untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhan PTBC ke depannya dalam jangka panjang.
Baca juga: Bank OCBC NISP ganti nama merek dan logo perusahaan
Oleh karena itu, CBA percaya bahwa OCBC Indonesia adalah pemegang saham mayoritas baru PTBC yang ideal untuk mengembangkan bisnis ritel dan UMKM kedua bank.
Pengembangaan ini dengan menyatukan kemampuan-kemampuan dalam bidang UKM, KPR, joint finance, wealth management dan digital banking dengan menawarkan proposisi yang menarik untuk nasabah-nasabah di Indonesia ke depannya.
Sementara itu, OCBC Indonesia menyebut transaksi beli ini akan meningkatkan skala bisnis OCBC Indonesia. PTBC memiliki basis klien yang menarik dan komplementer pada segmen nasabah konsumen dan UKM (retail).
“Rencana akusisi ditujukan untuk memperkuat dan melengkapi kapabilitas OCBC Indonesia dalam memberikan layanan keuangan yang komprehensif baik untuk segmen konsumen dan UMKM,” ujar Presiden Direktur OCBC Indonesia Parwati Surjaudaja dalam keterangan resminya. ■
Adu cepat bisnis ritel perbankan - digitalbank.id
Tanam mangrove, OCBC Indonesia tegaskan komitmennya dalam pelestarian lingkungan hidup - digitalbank.id
Strategi jitu investasi di masa Pemilu dari Bank Commonwealth - digitalbank.id