digitalbank.id – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menegaskan tidak ada larangan bagi bank digital untuk emberikan bunga deposito yang tinggi kepada nasabah.
Namun, demikian OJK, bank digital wajib memberitahukan kepada nasabah terkait angka bunga yang ditentukan.
Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan OJK tak mempermasalahkan bank digital yang menawarkan bunga tinggi untuk simpanan deposito atau di atas ketentuan tingkat bunga yang dijamin LPS. Bahkan biasanya bunga bank digital lebih tinggi dari bank konvensional.
“Tidak ada larangan. Tapi yang perlu kita pastikan adalah ketika mereka memberikan bunga seperti itu, mereka memberi tahu nasabahnya bahwa bunganya di atas bunga penjaminan,” katanya dalam konferensi pers di Hotel St. Regis, Jakarta Selatan, Selasa (20/6).
Menurut dia, bunga bank digital yang tinggi itu tidak dijamin oleh LPS. Jadi, bunga bank digital yang tinggi dan di atas tingkat bunga yang dijamin, tidak mendapat perlindungan LPS.
“Bunga tinggi yang dikaaih bank digital tidak dijamin oleh LPS. Itu yang kita minta dari waktu ke waktu agar nasabah bank tahu informasi itu,” ujarnya.
Tingkat bunga yang dijamin LPS maksimum 4,25% untuk simpanan rupiah, valuta asing (valas) maksimum 2,25%, dan suku bunga deposito BPR yang dijamin LPS yaitu hingga 6,75%. Ketentuan ini menjadi yang terbaru per April 2023.
Dari data yang ada SeaBank yang berada di bawah induk Shopee menawarkan suku bunga tabungan 4% per tahun. Kemudian untuk suku bunga deposito SeaBank menawarkan hingga 6% per tahun dengan saldo minimum Rp1 juta.
Kemudian blu by BCAdigital diketahui menawarkan suku bunga tabungan 3% per tahun. Sedangkan untuk suku bunga deposito 3,5% dengan penempatan Rp1 juta hingga Rp9.999.999.
Lalu bunga deposito 3,75% untuk penempatan Rp 10 juta hingga Rp99.999.999. Selanjutnya 4,25% per tahun untuk penempatan Rp 100 juta hingga Rp 499.999.999. Kemudian 4,5% untuk penempatan Rp500 juta hingga Rp999.999.999, dan 4,75% untuk penempatan di atas Rp 1 miliar.
Lalu ada Allo Bank yang menawarkan suku bunga deposito mulai dari 4-6%. Untuk nominal Rp 1 juta hingga Rp100 juta deposito tenor 1, 3, 6, dan 12 bulan bunganya 4%. Sementara untuk nominal Rp100 juta hingga Rp500 juta tenor 1 bulan bunganya 4%. Untuk tenor 3, 6 dan 12 bulan tenornya 4,25%.
Sedangkan untuk nominal Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar tenor 1 bulan bunganya 4,75%. Untuk tenor 3, 6 dan 12 bulan tenornya 5%. Terakhir nominal di atas Rp 1 miliar tenor 1 bulan bunganya 5,75%. Untuk tenor 3, 6 dan 12 bulan bunganya 6%.
Lantas Bank Jago. Bank ini memberikan suku bunga untuk tabungan mulai dari 3,75% untuk kantong nabung, kantong bayar, dan kantong utama. Sedangkan untuk kantong terkunci (sejenis simpanan berjangka) ditetapkan 5% per tahun.
Kemudian untuk Jago Syariah kantong utama, kantong bayar dan kantong nabung tanpa imbalan sesuai dengan Akad Wadiah. Namun, untuk deposito syariah nisbah bagi hasil 16,21% dan indicative rate 5% per annum sesuai akad mudharabah mutlaqah. ■
