Bank Nobu raup laba bersih Rp30,5 miliar pada kuartal I/2023

- 29 April 2023 - 20:37

digitalbank.id – PT Bank Nationalnobu Tbk. (NOBU) yang dimiliki oleh taipan James Riady melaporkan laba bersih Rp30,5 miliar pada kuartal I 2023, naik 31,01 persen year-on-year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp23,28 miliar.

Menurut laporan keuangan, pendapatan Nobu Bank ditopang pendapatan bunga bersih (NII) yang naik 21,69 persen year-on-year menjadi Rp176,05 miliar pada kuartal I/2023. Pendapatan fee atau komisi Nobu Bank juga naik 44,84 persen per tahun menjadi Rp19,12 miliar.

Selain itu, kerugian penurunan nilai aset keuangan Nobu Bank turun 37,8 persen year-on-year menjadi Rp4,87 miliar. Pada metrik profitabilitas, return on assets (ROA) Nobu Bank naik 15 basis poin (bps) menjadi 0,73 persen.

Kemudian return on equity (ROE) turun 38 basis poin menjadi 5,33 persen. Nobu Bank sendiri melaporkan net interest margin (NIM) sebesar 3,51 persen per 31 Maret 2023, naik 48 basis poin.

Sementara itu, rasio beban usaha terhadap laba usaha (BOPO) turun 104 poin menjadi 89,92%. Semakin kecil BOPO, semakin efisien bank menjalankan bisnisnya. Di sisi intermediasi, bank Nobu menyalurkan pinjaman Rp12,34 miliar, naik 20,03 persen dari tahun lalu. Aset bank juga naik 9,15 persen year-on-year menjadi Rp22,42 miliar dalam tiga bulan pertama tahun ini. Namun, tercatat rasio kredit macet (NPL) bruto Bank Nobu naik menjadi 0,36 persen pada Q1 2023 dari 0,23 persen pada Q1 2022. Utang bersih juga meningkat dari 0,15 persen pada kuartal pertama 2022 menjadi 0,24 persen pada kuartal pertama 2023.

Bank Nobu menghimpun dana pihak ketiga (DPK) Rp14,39 triliun, turun 8,34 persen year-on-year pada kuartal pertama 2023. Aset murah (tabungan/CASA) Nobu Bank juga turun 9,52 persen year-on-year menjadi Rp6,46 triliun pada kuartal pertama 2023. Pendapatan Nobu Bank awal tahun ini sejalan dengan rencana kinerja tengah tahun perusahaan. .

Bahkan, Nobu Bank bersiap melakukan merger dengan bank milik Hary Tanoesoedibjo, yakni PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP). Corporate Secretary Nobu Bank Mario Satrio menjelaskan latar belakang rencana merger tersebut. “Setiap operasional perseroan bertujuan untuk mendukung pengembangan volume bisnis perseroan dalam jangka panjang untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan,” ujarnya dalam siaran pers beberapa waktu lalu.

Menurut Mario, pemegang saham mendukung penuh rencana ini, agar perseroan senantiasa mematuhi aturan yang berlaku. Dia juga menyatakan bahwa setiap aktivitas bisnis perusahaan akan meningkatkan kegiatan operasional dan keuangan. ■ 

Comments are closed.