Royke: Liquidity is a king!

- 10 April 2023 - 14:22
Bank BNI (BBNI) menggandeng PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) dalam pembiayaan Sustainability-Linked Loan (SLL) senilai Rp1,42 triliun.

digitalbank.id – PERBANKAN harus selalu memperhatikan kondisi pasar keuangan, sinyal-sinyal di market sehingga mengetahui kapan waktu yang tepat untuk memperpanjang atau memperpendek durasi investasi. Kita harus terus mulai melakukan penyesuaian aset dan tenor, bagaimana tingkat ranking likuiditas, kita harus melakukan penyusunan.

Demikian disampaikan Direktur Utama BNI Royke Tumilaar dalam Virtual Seminar LPPI, Kamis (6/4/2023). Dia menambahkan, teknikal analisis juga penting untuk dicermati sebelum melakukan penempatan dana dan harus dengan risiko koridor yang terukur sehingga membatasi kerugian yang akan mungkin timbul dari risiko pasar. “Kesimpulannya liquidity is a king, bagaimana sebuah bank bisa mengelola likuiditas dan memitigasi risiko. Kita benar-benar harus memperhatikan likuiditas bank dan juga harus melakukan perencanaan yang baik,” tegasnya.

Masih menurut Royke, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI konsisten memperkuat strategi operasional bisnis yang sehat dan berkelanjutan dengan selalu memantau mitigasi risiko. Hal tersebut dilakukan agar perseroan memiliki daya tahan dan mampu mengantisipasi berbagai risiko global di tengah tantangan perbankan global. Dinamika pasar keuangan yang cukup volatile sejak 2008 hingga akhir-akhir ini memang cukup menantang bagi perbankan nasional.

Comments are closed.