digitalbank.id – BRI berkolaborasi dengan Pegadaian dan Permodalan Nasional Madani (Brigade Madani) tahun ini menargetkan dapat menggaet 5 juta nasabah baru ultramikro.
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Sunarso mengatakan perseroan telah meluncurkan Brigade Madani yang ditugaskan menarik sebanyak 5 juta nasabah baru ultramikro.
“Tim tersebut juga akan mendorong penggunaan 100% cashless, terutama pada pencairan kredit,” katanya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi VI DPR, Rabu (30/3).
Menurut dia, BRI juga akan membangun sebanyak 1.000 kantor collocation sentra layanan ultramikro (Senyum) dan mengakuisisi sebanyak 60 ribu kelompok-kelompok mekar PNM untuk kemudian dijadikan sebagai agen BRI Link.
Baca juga: BRI hadirkan BRIBrain Academy dan kembangkan artificial intelligence
“Sebanyak 60 ribu kelompok-kelompok mekar PNM itu kita kasih bisnis baru menjadi agen BRI Link,” ujarnya.
Untuk itu, perseroan menyiapkan sejumlah strategi di antaranya dengan memperbaiki proses bisnis collocation dan menciptakan aplikasi digital senyum mobile, serta meningkatkan kapabilitas para agen melalui berbagai pelatihan.
BRI juga menyiapkan program budaya Brigade Madani melalui konsep Akhlak sebagaimana yang diterapkan di Kementerian BUMN. Semisal, tim Brigade Madani nantinya akan aktif menjemput bola kepada masyarakat, kemudian menggelar latihan gabungan (latgab) melalui kurikulum yang dibentuk tiga universitas korporasi yaitu BRI, Pegadaian, dan PNM.
Lebih dari itu, perseroan akan melakukan harmonisasi. “Jadi, kita bentuk layanan gabungan. Jadi produk BRI, Pegadaian, dan PNM kita bundling untuk disampaikan kepada masyarakat secara proaktif,” tandas Sunarso.
Baca juga: Transformasi digital BRI berlangsung masif, sebanyak 96,7% nasabah sudah pakai digital channel
Holding Ultra Mikro (UMi) yang terdiri atas Bank Rakyat Indonesia (BRI), Pegadaian, serta Permodalan Nasional Madani (PNM) melakukan inisiatif untuk menyebarkan pemberdayaan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia agar menjadi lebih besar.
Holding UMi membentuk tim sinergi budaya kerja bernama Brigade Madani. Pembentukan tim tersebut merupakan salah satu strategi untuk memastikan keberhasilan holding UMi di Indonesia. Pasalnya, diperlukan perilaku kolektif yang efektif untuk mencapai target yang telah ditetapkan.
Aktivasi program Brigade Madani diresmikan langsung oleh Direktur Utama BRI Sunarso, Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto, dan Direktur Utama PNM Arief Mulyadi di BRILian Stadium, Jakarta (11/3) lalu. Sunarso mengungkapkan bahwa keberadaan holding UMi sejalan dengan visi BRI untuk menjadi “The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia and Champion of Financial Inclusion”. (HAN)