Teja mengatakan segmen nasabah kaya atau affluent membutuhkan produk yang lebih lanjut. “Mengembangkan segmen QNB First yang menyasar nasabah affluent adalah salah satu fokus utama kami di 2023. Untuk menarik minat nasabah dari segmen ini, kami akan terus menggenjot produk dan layanan, termasuk produk bancassurance. Setelah bekerja sama selama tiga tahun dengan Allianz Life Indonesia, saat ini terdapat lebih dari 1.000 polis asuransi Allianz yang dimiliki oleh nasabah QNB First,” katanya lebih lanjut.
Haryanto Suganda, Presiden Direktur Bank QNB Indonesia menambahkan,sejalan dengan perbaikan kinerja di 2022, ke depannya Bank QNB Indonesia dengan didukung oleh QNB Group akan terus meningkatkan pangsa pasar di Indonesia. Termasuk membantu nasabah dalam mendapatkan solusi finansial yang lengkap dan sesuai dengan tujuan keuangan mereka.
Sementara itu, Bianto Surodjo, Business Director Allianz Life Indonesia menyebutkan dalam 3 tahun kerja sama dengan QNB, saat ini ada dua produk yang tersedia untuk nasabah Bank QNB Indonesia dari pihaknya. Produk itu adalah Allianz Wealthlink Protection Life dan Allianz Wealthlink Prestige Life II. “Bekerja sama dengan Bank QNB Indonesia, Allianz Life Indonesia selalu berupaya memberikan solusi dan layanan yang dibutuhkan oleh nasabah,” katanya.(SAF)