Indodax, platform jual beli aset kripto terbesar di Indonesia, menjalin kemitraan strategis dengan Bank BNI dan Bank INA untuk meluncurkan kartu debit co-branding. Kolaborasi ini bertujuan memperluas akses perbankan bagi komunitas kripto di Indonesia, menghadirkan transaksi lebih fleksibel, serta mendukung adopsi teknologi digital di sektor keuangan.
Fokus utama:
- Indodax bersama BNI merilis Kartu Combo Affinity BNI x Indodax, yang berfungsi sebagai kartu debit, e-money, serta identitas anggota Indodax. Kartu ini terhubung dengan jaringan ATM BNI, ATM Bersama, ATM Link, dan ATM Prima. Kolaborasi dengan Bank INA melahirkan Kartu Co-Branding Bank INA x Indodax, memungkinkan pembukaan rekening digital dalam 2–3 menit tanpa perlu ke cabang.
- Pengguna kartu co-branding ini dapat menikmati berbagai promo dan insentif, termasuk bonus saldo Coin IDRX hingga Rp75.000 bagi yang membuka rekening BNI melalui program ini.
- Dengan jaringan luas BNI dan Bank INA, kerja sama ini mendukung pertumbuhan ekosistem digital di Indonesia serta mempermudah transaksi aset kripto bagi penggunanya. Sinergi antara perbankan konvensional dan dunia kripto ini menandai langkah penting dalam integrasi layanan keuangan tradisional dengan aset digital.
Indodax, sebagai pionir platform perdagangan aset kripto di Indonesia, terus memperluas akses perbankan bagi komunitasnya. Kali ini, perusahaan menggandeng dua bank besar, yaitu PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) dan Bank INA, dalam upaya menghadirkan solusi transaksi keuangan yang lebih fleksibel dan inovatif.
Hasil dari kolaborasi ini adalah peluncuran dua kartu debit co-branding:
- Kartu Combo Affinity BNI x Indodax, yang tidak hanya berfungsi sebagai kartu debit biasa, tetapi juga sebagai kartu identitas member Indodax dan e-money untuk pembayaran tol serta transportasi umum.
- Kartu Co-Branding Bank INA x Indodax, yang memungkinkan pengguna membuka rekening secara digital dalam waktu kurang dari tiga menit tanpa perlu datang ke cabang.
CEO Indodax, Oscar Darmawan, menegaskan bahwa inisiatif ini bertujuan memberikan pengalaman transaksi yang lebih nyaman dan praktis bagi para anggotanya. “Kami ingin komunitas Indodax dapat mengakses layanan perbankan digital dengan lebih mudah serta menikmati berbagai promo dan insentif menarik,” ujarnya.
Sebagai bagian dari program ini, pengguna yang membuka rekening BNI melalui link atau barcode dari Indodax berkesempatan mendapatkan bonus saldo Coin IDRX hingga Rp75.000. Selain itu, seluruh proses pendaftaran dibuat serba digital melalui aplikasi Wondr by BNI, tanpa perlu tatap muka atau dokumen fisik.
Sementara itu, Dionne E. Limmon, Department Head of Business Owner BNI, optimistis bahwa kerja sama ini akan mempermudah akses layanan keuangan bagi komunitas kripto sekaligus memperkuat ekosistem digital Indonesia. “Dengan jaringan luas yang kami miliki, kami siap memberikan dukungan penuh bagi member Indodax agar dapat menikmati berbagai keuntungan yang kami tawarkan,” ujarnya.
Tidak hanya BNI, Indodax juga menjalin kerja sama dengan Bank INA untuk menghadirkan solusi perbankan digital yang lebih praktis. Dengan Kartu Co-Branding Bank INA x Indodax, pengguna bisa membuka rekening hanya dalam waktu 2–3 menit, cukup dengan mengunduh aplikasi Bank INA dan memasukkan kode referral Indodax.
Danny Amey, Kepala Departemen Digital Acquiring & Biller Bank INA, menekankan bahwa kartu ini memberikan kemudahan maksimal bagi komunitas kripto. “Semua proses registrasi dilakukan secara online, cepat, dan efisien. Setelah registrasi selesai, member Indodax langsung mendapatkan kartu yang bisa digunakan untuk berbagai transaksi perbankan digital,” ungkapnya.
Keunggulan kartu ini tidak hanya pada kemudahan registrasi, tetapi juga fleksibilitasnya dalam transaksi. Pengguna dapat melakukan pembayaran di berbagai merchant yang bekerja sama dengan Bank INA serta menikmati akses ke layanan perbankan digital yang inovatif.
Dengan kerja sama ini, Indodax semakin mempertegas posisinya sebagai penghubung antara ekosistem kripto dan perbankan tradisional, membuka lebih banyak peluang bagi investor dan pengguna aset digital di Indonesia. ■
