Setelah melalui serangkaian persiapan serta uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test), Rabu, Februari 2024 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi menunjuk Bembi Juniar sebagai Direktur Utama Hijra Bank, salah satu bank digital syariah di Indonesia.
Pengangkatan Bembi, yang juga salah satu pendiri Grup Hijra, dilakukan melalui mekanisme pengangkatan pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Penunjukan Bembi yang memiliki latar belakang sebagai bankir di beberapa perbankan Syariah nasional maupun mancanegara diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan bisnis.
Bembi mengatakan bahwa fokus Hijra Bank adalah inovasi produk dan layanan, ekspansi, serta akuisisi pengguna melalui berbagai kerja sama dan inisiatif strategis.
“Tahun ini, kami merencanakan lebih banyak fitur dan layanan, sehingga platform Hijra Bank makin mempermudah penggunanya mendukung gaya hidup lebih baik,” ujar Bembi dalam keterangan resmi, Rabu (7/2).
Menurut dia, meski relatif baru, kata Bembi, Hijra Bank mencatatkan volume transaksi meningkat hingga empat kali lipat sejalan dengan jumlah pengguna yang naik dua kali lipat. Hijra Bank sebagai bagian dari ekosistem Grup Hijra secara signifikan sudah berkontribusi terhadap ekspansi dan pertumbuhan keseluruhan perusahaan.
Hingga akhir 2023, ekosistem Hijra mencatat total penyaluran pembiayaan lebih dari Rp 5,6 triliun menyasar lebih dari 2.000 UMKM pada 16.000 proyek pembiayaan. Bembi mengatakan jumlah ini setara dengan penciptaan 24.000 lapangan pekerjaan baru. Secara keseluruhan, ekosistem Hijra telah digunakan lebih dari 300.000.
Lebih lanjut dia mengatakan, tidak ada perubahan operasional pada masa transisi kepemimpinan sehingga bisnis tetap berjalan lancar dan terfokus pada produk, serta layanan perbankan yang sudah ada sebelumnya.
Bembi bersama seluruh manajemen mengatakan pihaknya akan fokus membentuk ratusan kolaborasi dalam berbagai bentuk, khususnya kemitraan strategis dengan brand dan komunitas besar. ■