Kolaborasi inovatif Amar Bank dan JULO, wujudkan layanan keuangan terpadu untuk semua

- 17 Januari 2025 - 17:21

Amar Bank, pelopor perbankan digital, bersama JULO Group, platform fintech lending ternama di Indonesia, meresmikan kemitraan strategis untuk memperluas akses layanan keuangan. Kolaborasi ini memungkinkan 2,58 juta pengguna JULO menikmati layanan perbankan dan kredit dalam satu aplikasi. Upaya ini diharapkan mampu meningkatkan inklusi keuangan dan memberdayakan jutaan masyarakat Indonesia.


  1. Amar Bank dan JULO mengintegrasikan perbankan digital dengan fintech lending untuk memberikan solusi keuangan terlengkap dalam satu aplikasi.
  2. Kolaborasi ini membantu kelompok masyarakat yang selama ini sulit mengakses layanan perbankan tradisional.
  3. JULO kini menawarkan plafon kredit hingga Rp50 juta, memperluas kapabilitasnya sebagai platform finansial yang inklusif.

Amar Bank, institusi keuangan yang dikenal sebagai pelopor inovasi di dunia perbankan digital, baru saja mengumumkan kolaborasi strategisnya dengan JULO Group, salah satu pemain utama dalam fintech lending di tanah air. Melalui kerja sama ini, keduanya berkomitmen memperluas akses layanan keuangan, terutama bagi komunitas yang selama ini kurang terlayani oleh sistem perbankan konvensional.

“Kami ingin merevolusi dunia perbankan dan membuatnya dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat,” ujar Presiden Direktur Amar Bank, Vishal Tulsian, Jumat (17/1).

Kemitraan ini membuka jalan bagi 2,58 juta pengguna JULO untuk menikmati layanan embedded banking dari Amar Bank langsung melalui aplikasi JULO. Pengguna dapat mengelola kebutuhan finansial mereka, dari pengajuan pinjaman hingga menikmati layanan perbankan esensial, tanpa hambatan.

Hal ini, menurut Vishal, adalah langkah besar untuk menjangkau masyarakat yang selama ini sulit mendapatkan akses ke layanan keuangan formal. “Bersama JULO, kami ingin mengatasi kesenjangan penting dalam layanan keuangan di Indonesia, menghadirkan solusi inovatif untuk jutaan orang,” tegasnya.

Direktur JULO Group, Adrianus Hitijahubessy, menambahkan, “Dengan kolaborasi ini, kami mentransformasi platform kami menjadi solusi keuangan yang lebih komprehensif. Misi kami adalah memberdayakan masyarakat Indonesia melalui layanan yang mudah diakses dan mampu memenuhi kebutuhan mereka.”

Tantangan inklusi keuangan

Laporan Bank Dunia menyebutkan bahwa pada tahun 2022, sekitar 51% populasi dewasa di Indonesia belum memiliki akses penuh ke layanan perbankan. Kolaborasi ini dirancang untuk menjawab tantangan tersebut, dengan memberikan layanan yang tidak hanya nyaman, tetapi juga relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Platform JULO kini menawarkan plafon kredit hingga Rp50 juta, memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi pengguna. Layanan ini diharapkan mampu meningkatkan literasi keuangan sekaligus mendorong kebiasaan menabung di kalangan masyarakat.

“Pengalaman tanpa hambatan ini adalah kunci untuk membangun kepercayaan. Dengan fitur perbankan digital yang kami integrasikan, pengguna dapat lebih percaya diri mengelola masa depan keuangan mereka,” tambah Adrianus.

Kolaborasi antara Amar Bank dan JULO bukan sekadar sinergi dua institusi keuangan, melainkan langkah strategis untuk menciptakan ekosistem keuangan digital yang inklusif. Dengan teknologi sebagai pendorong utama, kolaborasi ini diharapkan mampu memecahkan ketimpangan akses keuangan yang selama ini menjadi isu utama di Indonesia.

“Integrasi ini tidak hanya meningkatkan pengalaman pengguna, tetapi juga memperkuat posisi JULO sebagai mitra keuangan terpercaya. Kami ingin menjadi bagian dari solusi yang membantu masyarakat membangun masa depan finansial yang lebih baik,” kata Vishal.

Amar Bank dan JULO percaya, langkah ini hanyalah awal dari perjalanan panjang untuk menciptakan layanan keuangan yang inklusif, memberdayakan individu, dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. ■

Comments are closed.