digitalbank.id – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mendukung program Bazar UMKM untuk Indonesia yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN dan Kementerian Koperasi & UMKM. Adapun dukungan yang diberikan Bank BTN dengan menggelar kegiatan Bazar Belanja Produk UMKM di Pusat Perbelanjaan Sarinah mulai 16-19 Februari 2023.
Direktur Consumer Bank BTN Hirwandi Gafar mengatakan, perseroan sangat mendukung pengembangan UMKM untuk bisa meningkatkan daya saing usahanya. Untuk itu, Bank BTN turut serta dalam kegiataan Bazaar Belanja Produk UMKM yang dikoordinir oleh Kementerian BUMN.
“UMKM sangat penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi. Untuk itu BUMN termasuk Bank BTN wajib untuk melakukan pembinaan UMKM agar terus berkembang dan maju,” jelas Hirwandi dalam acara Bazar UMKM untuk Indonesia di Jakarta, Kamis (16/2).
Hirwandi mengungkapkan, dalam kegiatan Bazar UMKM untuk Indonesia ini, Bank BTN bersama PT Angkasa Pura I (AP I) mengajak sekitar 73 UMKM untuk memasarkan produknya. Dengan adanya Bazar UMKM untuk Indonesia ini, Bank BTN bisa memberikan kontribusi yang lebih kepada UMKM untuk berkembang lebih baik.
“Kami berterima kasih kepada Kementerian BUMN untuk mendorong kita melakukan Bazar UMKM untuk Indonesia ini secara terus menerus disamping tentunya Bank BTN juga melakukan inisiasi ini. Kegiatan bazar ini sangat luar biasa karena tempatnya berada pada tempat yang bersejarah yaitu Sarinah,” paparnya.
Selain ingin memperkenalkan barang- barang UMKM yang dibuat oleh bangsa Indonesia sendiri, Bank BTN juga mendorong pelaku UMKM ini menuju ke digitalisasi. Menurut Hirwandi, jika UMKM di Indonesia bisa mengembangkan dirinya, maka potensi bisnis yang bisa digarap oleh perbankan sangat besar seperti penyaluran kredit modal kerja dan investasi, serta meningkatkan transaski perbankan.
“Bank BTN akan mengembangkan ekosistem perumahan baik dari sisi perencanaan sampai pembangunan rumah, kemudian pada saat rumahnya sudah jadi, masyarakat tinggal di situ sehingga menumbuhkan kehidupan baru. Dimana nantinya akan banyak sekali UMKM yang terlibat baik dari sisi penyediaan kebutuhan persiapan rumah, isi rumah, renovasi rumah, furniture, pasar, warung, bengkel, apotik, klinik/rumah sakit, sekolah, dan lainnya,” katanya.
Bank BTN pada tahun 2022 menyalurkan kredit kepada UMKM termasuk KUR *untuk pembiayaan mikro dan kecil* mencapai sekitar Rp4,1 triliun. Untuk tahun ini, Bank BTN menargetkan penyaluran kredit UMKM termasuk KUR untuk pembiayaan mikro dan kecil lebih besar lagi sekitar Rp4,4 triliun.
Hirwandi menuturkan untuk mencapai target tersebut, Bank BTN akan fokus pada perbaikan proses bisnis kredit UMKM yang lebih efisien, peningkatan Value Chain pada sektor Housing Ecosystem dan digitalisasi Proses Kredit UMKM. “Tiga fokus utama itu akan menjadi landasan kami dalam menggarap potensi bisnis kredit UMKM,” jelasnya.
Untuk diketahui, kegiatan Bazar Belanja Produk UMKM bertujuan meningkatkan awareness dan belanja BUMN terhadap produk-produk unggulan UMKM, terutama produk UMKM dari binaan BUMN maupun binaan Rumah BUMN. Kemudian, UMKM binaan BUMN yang telah terkurasi, bisa masuk event di Sarinah dan mendapatkan transaksi dari pegawai BUMN, pegawai Kementerian BUMN, dengan sasaran utama pengunjung Sarinah.
Pada bazar ini, Bank BTN juga melakukan marketing communication melalui beberapa videotron yang berada di lokasi strategis dan juga melalui beberapa media sosial, yang disupport oleh influencer.
Selama Bazar berlangsung, untuk masyarakat, Bank BTN memberikan banyak program diskon, dengan minimal pembelian Rp.100.000 masyarakat bisa menikmati diskon Rp25.000, Rp50.000 hingga diskon sd 73% (maksimal diskon Rp73.000) yang dapat diperoleh sesuai waktu dan program yg berjalan selama masa Bazar UMKM berlangsung. Adapun metode pembayaran yang dilakukan para pengunjung wajib menggunakan Aplikasi PaDi UMKM. (HAN)