digitalbank.id – PT Bank Mandiri Taspen pada kuartal I-2022 membukukan laba bersih Rp355 miliar atau meningkat 107% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp171 miliar. Pencapaian laba bersih tersebut diikuti oleh return on equity (ROE) sebesar 34,7% atau meningkat 14,3% dari tahun 2021 (20,4%).
Direktur Utama Bank Mandiri Taspen Elmamber P Sinaga mengatakan, kinerja yang baik tersebut adalah hasil implementasi strategi dari sinergi dan transformasi yang berkelanjutan. Kesuksesan tersebut juga merupakan bentuk nyata dari pelaksanaan strategi transformatif secara disiplin dan bijak.
Baca juga: Bank Jago makin jago gaet nasabah syariah
“Sinergi yang baik dengan induk perusahaan akan terus ditingkatkan, baik dengan Bank Mandiri maupun Taspen, sehingga Bank Mandiri Taspen dapat memberikan pelayanan terbaik dan efisien ke seluruh nasabah,” kata Elmamber dalam keterangan tertulisnya, Kamis (28/4).
Adapun dari sisi aset, perseroan juga berhasil membukukan pertumbuhan sebesar 22,5% secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 46,5 triliun. Sejalan dengan itu, pertumbuhan kredit juga meningkat 17,9% (yoy) menjadi sebesar Rp 32,5 triliun dengan kualitas yang sangat baik.
Baca juga: Bank Mandiri akan perkuat modal anak usaha yang kinerjanya moncer
“Bank Mandiri Taspen juga akan terus melakukan transformasi di area sumber daya manusia, proses dan teknologi, sehingga Bank dapat tumbuh agresif, namun selalu prudent,” pungkas Elmamber. (HAN)
