digitalbank.id – Bank Mandiri mengungkapkan transaksi digital melalui Livin’ by Mandiri mengalami peningkatan cukup signifikan. Secara year-on-year transaksi digital yang dibukukan Livin’ meningkat 62,9% atau dari 42,9 juta transaksi pada September 2020 menjadi 70 juta transaksi pada September 2021.
Regional CEO Bank Mandiri Region VI/Jawa 1 M Wisnu Trihanggodo mengatakan saat ini pengguna aplikasi Livin’ by Mandiri untuk wilayah Jawa Barat mencapai 858.000 pengguna. “Ada peningkatan 41% dibandingkan tahun sebelumnya. Pengguna aplikasi ini terus mengalami peningkatan yang mendorong peningkatan jumlah transaksi digital,” katanya di Bandung, Rabu (1/12).
Baca juga: Tak cukup jadi bank digital, KB Kookmin Bank putuskan masuk ranah metaverse
Menurut dia, secara year-on-year transaksi digital yang dibukukan Livin’ meningkat 62,9% atau dari 42,9 juta transaksi pada September 2020 menjadi 70 juta transaksi pada September 2021. Peningkatan pengguna transaksi digital tersebut, ditandai dengan menurunnya walk in customer rata-rata 11% dari tahun sebelumnya.
“Nasabah yang datang ke bank itu sudah menurun jumlahnya, pengguna ATM juga ternyata setelah adanya digitalisasi juga turun 9,4%,” tuturnya.
Baca juga: Tren e-commerce terus positif, Modalku salurkan pendanaan Rp55 miliar ke 4.000 merchant Shopee
Selain itu kinerja dari sisi dana masyarakat juga tumbuh per September 2021 sebesar 20,2% dan dari sisi kredit 14,9%. “Jadi secara industri perbankan kita di atas rata-rata perbankan, kalau perbankan di angka 7% persen di dana masyarakat, kemudian kalau kredit rata-rata perbankan mungkin 2,9%, karena memang kami sebagai bank pemerintah punya moral obligasi untuk tetap menyalurkan kredit kepada khususnya terkait pemulihan ekonomi nasional.”
Kenaikannya, lanjut dia, y-o-y September 2020 Rp41,1 triliun, September 2021 sebesar Rp49,6 triliun. “Secara kredit kami naik dari Rp36,5 triliun September tahun lalu, September tahun ini Rp41,5 triliun,” ungkapnya.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatat, transaksi perbankan secara digital melalui platform Livin’ terus mengalami kenaikan. Bank pelat merah itu mencatat, hingga akhir Agustus 2021, transaksi melalui Livin’ telah mencapai 627 juta transaksi, dengan nilai transaksi mencapai Rp1.043 triliun. Hal tersebut juga diikuti dengan meningkatnya jumlah pengguna Livin’ sebesar 43 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 8 juta pengguna hingga akhir Agustus 2021 lalu. (HAN)